Media Infopol.Lampung Barat Dalam rangka peringatan Isro mi’raj Nabi besar Muhammad (SAW) sekolah SMAN kebun tebu yang termasuk sekolah terbaik Lampung Barat sekolah yang menjadi sorotan adakan kegiatan tausiah gaji bareng pada Rabu 07/02/24

Untuk memupuk keimanan dan menambah ilmu pengetahuan tentang agama Islam yang diarahkan serta untuk mendidik generasi anak bangsa

Kepala sekolah beserta paraguru mengadakan kegiatan pengajian sekaligus memperingati hari bersejarah dalam Islam

dan menujukan rasa cinta kepada Nabi yang menjadi suri tauladan bagi seluruh umat manusia yang meyakini dan meng imani

Acara tersebut berlangsung hidmat dengan kehadiran sekaligus isi tausiah yang disampaikan Oleh alustadj haji Muhammad Nuh/kang M.Nuh

Dari pondok pesantren Miftahul Huda 407 kecamatan sumber jaya dengan kajian islami

Dalam penyampaian sangatlah penting diterpakan dalam kehidupan sehari hari bahwa agama adalah kunci poko dalam diri

kepada para murid ,Yang calon penerus bangsa agar menjadi anak yang berahlakul Karimah

dengan diterpakan keilmuan keagamaan di tiap tiap sekolah itu bisa menjadi edukasi didikasi dan motipasi

Karena diera reformasi dan informasi ini sangat sulit untuk mendidik anak mengarahkan kesisi positif tentang membangun jiwa dan ahlak yang mulia

harapan Kepala sekolah,SMAN1 kebun tebu dengan adanya kegiatan ini bisa menjadi wujud nyata bahwa sekolah SMAN Kebun tebu bisa menjadi Contoh terbaik sekolah unggulan menciptakan re generasi yang handal baik bidang keagamaan
maupun bidang sosial

Budiman

By Man

You missed

Kalapas Banyuwangi Ikuti Penanaman Bibit Pohon Kelapa Serentak di SAE Ngajum, Untuk Mendukung Program Ketahanan Pangan Nasional, MALANG – Mediainfopol.com Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan nasional, Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimipas) menggelar penanaman bibit pohon kelapa secara serentak di seluruh Indonesia, Kegaiatan tersebut dilaksanakan secara terpusat di Nusakambangan. Rabo (10/9/2025) Kantor Wilayah (Kanwil) Ditjen Pemasyarakatan Jawa Timur memusatkan kegiatan penanamannya di lahan Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Malang di Ngajum, Kabupaten Malang. Kepala Lapas Kelas IIA Banyuwangi, I Wayan Nurasta Wibawa turut hadir dalam kegiatan di SAE Ngajum tersebut sebagai bentuk nyata dukungan dan komitmen untuk menyukseskan program ketahanan pangan yang dicanangkan oleh Presiden dalam Asta Cita Presiden, serta 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan. Kegiatan penanaman dipimpin secara langsung oleh Kepala Kanwil Ditjen Pas Jawa Timur, Kadiyono, didampingi oleh seluruh Kepala UPT Pemasyarakatan dan Imigrasi se-Jawa Timur. Kehadiran jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) setempat juga turut memeriahkan dan menguatkan dukungan terhadap agenda strategis nasional ini. Dalam sambutannya, Kepala Kanwil Ditjen Pas Jatim mengungkapkan bahwa total terdapat 10.000 bibit kelapa yang ditanam serentak di seluruh UPT wilayah Jawa Timur. “Rinciannya, yang ditanam di SAE Ngajum ini berjumlah 3.331 pohon. Sedangkan 6.669 bibit lainnya tersebar pada seluruh UPT Pemasyarakatan dan Imigrasi di Jawa Timur,” jelas Kadiyono. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya bernilai simbolis semata, melainkan menjadi bukti nyata komitmen Kanwil Jatim dalam menjaga kelestarian lingkungan sekaligus mendukung program nasional ketahanan pangan. “Penanaman pohon kelapa ini adalah wujud komitmen kita bersama untuk mewariskan lingkungan yang lebih baik bagi generasi mendatang. Selain memberi manfaat ekologis, pohon kelapa juga memiliki nilai ekonomi yang dapat mendukung kesejahteraan masyarakat,” tegasnya. Sementara itu, usai mengikuti kegiatan pusat di Ngajum, Kalapas Banyuwangi menyatakan kesiapannya untuk segera mengimplementasikan hal serupa di wilayah kerjanya. Dijelaskannya, bibit kelapa yang telah dialokasikan akan ditanam secara bertahap di lahan SAE yang berada di Kelurahan Pakis, Banyuwangi. “Keikutsertaan kami dalam kegiatan serentak ini merupakan bentuk kesungguhan Lapas Banyuwangi untuk berkontribusi aktif. Kami berharap, dengan penanaman yang akan kita lakukan di SAE Pakis, Lapas Banyuwangi mampu memberikan kontribusi nyata dan mewujudkan keberhasilan program ketahanan pangan yang dicanangkan oleh pemerintah,” pungkas Wayan. (siswanto)