Muratara//mediainfopol.Com/
Hampir seluruh desa yang terletak di bantaran sungai Rawas di lima Kecamatan di Kabupaten Musi Rawas Utara Sematera Selatan (Sumsel) saat ini mengalami terendam banjir serius. Desa-desa yang terdampak terletak di Kecamatan Ulu Rawas, Rawas Ulu, Rupit, Karang Dapo, dan Rawas Ilir.
Banjir ini dipicu oleh meluapnya sungai Rawas yang disebabkan oleh tingginya intensitas hujan yang melanda wilayah tersebut. Ketinggian air bervariasi, ada yang setinggi pinggang orang dewasa, bahkan beberapa sudah mencapai atap rumah.
Pantauan di lapangan melaporkan bahwa akibat banjir, masyarakat terpaksa menggunakan perahu sebagai alat transportasi, beberapa jembatan gantung rusak atau nyaris putus, dan sejumlah ruas jalan tidak dapat dilalui oleh kendaraan roda dua maupun empat.
Camat Ulu Rawas, M Darmawan, melalui siaran persnya menyatakan bahwa banjir datang lebih cepat, terutama di kecamatan Rawas Ulu, Rupit, Karang Dapo, dan Rawas Ilir. Beberapa jembatan gantung di Kecamatan Ulu Rawas telah putus pada tengah malam.
Camat Rawas Ulu, Yusnadi, menghimbau kepada masyarakat di bantaran sungai Rawas untuk segera mengevakuasi diri dan barang-barang, mengingat air yang sangat cepat dan deras. Dia juga meminta aparat desa dan BPD untuk membantu warga serta melaporkan ke Dinas Sosial dan BPBD Muratara.
Seorang warga Karang Dapo, Ahyarudin, menyatakan bahwa hampir seluruh desa di wilayah Kecamatan Karang Dapo terendam banjir karena meluapnya sungai Rawas.
Terkait dengan transportasi, jalur dari Karang Dapo menuju Rawas Ilir lumpuh total akibat meluapnya sungai Rawas. Warga setempat membenarkan bahwa jalan tersebut tidak bisa dilalui oleh kendaraan roda dua maupun empat. Situasi ini menunjukkan dampak serius banjir terhadap mobilitas dan kehidupan sehari-hari masyarakat setempat.
(M.harus ak)