Batam, Mediainfopol.com | Diduga bahwa beberapa Gelanggang Permainan (Gelper) seperti Starlighte Zone (SZ)di ruko Ocean Nagoya, Lubuk Baja, terindikasi praktik perjudian atau belum menunjukkan izin dari dinas terkait kepada awak media.

Hal itu terungkap dari pantauan sejumlah tim media di lapangan pada hari Sabtu (23/09/2023) sekira pukul 20.14 WIB, malam hari.Di lokasi, tim media berjumpa langsung dengan manager perusahaan SZ yang bernama Rico dan menanyakan beberapa hal. Namun dengan waktu yang singkat, Rico menyuruh awak media untuk menghubungi Humas Akau di Pasifik.

Masih dalam pemantauan, bahwa Perizinan Gelper oleh dinas terkait juga masih dipertanyakan oleh awak media baik di DISPAR maupun dinas DPM PTSP dan pihak Aparat Penegak Hukum (APH).

Selanjutnya, dalam pantauan pada Rabu, 4/10/2023 sekira pukul 14.23 siang hari bahwa salah satu petugas Jukir mengatakan bahwa usaha SZ itu dimulai dari pukul 10.00 WIB pagi hari.

Perlu kita sadari bahwa dalam Laman news.detik.com, Kapolri Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si menyoroti segala bentuk kejahatan yang meresahkan masyarakat. Dia memerintahkan jajarannya menindak tegas judi online hingga narkoba.

“Mulai dari peredaran narkotika, perjudian baik konvensional ataupun online, adanya pungutan liar (pungli), illegal mining, penyalahgunaan BBM dan LPG, sikap arogan, hingga adanya keberpihakan anggota dalam menangani permasalahan hukum di masyarakat,” kata Sigit.

Sigit telah memerintahkan agar menindak tegas seluruh jenis perjudian. Dia juga ingin berbagai bentuk pelanggaran pidana lainnya ditindak.

“Mulai dari beberapa waktu lalu, saya sudah perintahkan yang namanya perjudian, saya ulangi yang namanya perjudian apa pun bentuknya apakah itu darat, apakah itu online semua itu harus ditindak. Saya ulangi yang namanya perjudian apakah itu judi darat, judi online, dan berbagai macam bentuk pelanggaran tindak pidana lainnya harus ditindak,” tuturnya.

“Saya tidak memberikan toleransi kalau masih ada kedapatan, pejabatnya saya copot, saya tidak peduli apakah itu Kapolres, apakah itu Direktur, apakah itu Kapolda saya copot.

Demikian juga di Mabes tolong untuk diperhatikan akan saya copot juga,” kata SigitHingga berita ini diturunkan, awak media masih belum berhasil menghubungi Humas Starlight zone tersebut.

Untuk itu tim terus berupaya mengkonfirmasi kepada dinas terkait dan pengelola atas aturan atau perizinan yang berlaku di lokasi perusahaan SZ tersebut. (YTel/Kaperwil)

Part 1

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *