Jombang,mediainfopol.com
Sungguh tidak patut untuk ditiru perbuatan A-B (inisial) salah satu warga kecamatan Diwek kabupaten Jombang Jawa Timur, diduga kuat melakukan tindakan asusila terhadap istri orang tak lain tetangga desa A-B tinggal.
A-B diduga mempunyai hubungan terlarang dengan wanita yang lebih tua dari usianya sebut saja Mawar (bukan nama sebenarnya) diketahui tinggal di kecamatan Gudo kabupaten Jombang. Dan Mawar statusnya masih sah istri orang.
Hasil investigasi tim media dilapangan dari beberapa narasumber yang dimintai keterangan mengatakan, bahwa perbuatan A-B dengan mawar menjalin hubungan terlarang itu sudah lama, namun warga tidak berani melakukan tindakan sebab tidak ada bukti valid untuk membongkar aib mereka berdua.
Salah satu warga setempat yang enggan menyebutkan namanya membeberkan peristiwa tidak terpuji itu kepada awak media ketika dimintai keterangan, dan dirinya mengatakan. Senin (1/12/2025) siang.
“Kami sebetulnya sudah tau perbuatan bejad mereka berdua itu sudah lama, namun kami sebagai warga tidak berani melakukan tindakan tegas kepada mereka karena tidak ada bukti, sedangkan yang kami ketahui A-B sering kerumah mawar ketika suaminya sedang bekerja.” ujar narasumber.
Awalnya warga tidak menaruh curiga ketika pertama kali A-B sowan (bertamu) kerumah mawar, kami anggap A-B bertamu karena ada urusan, lebih lanjut penjelasannya “Tetapi lama kelamaan A-B malah sering kerumah mawar ketika suami mawar berangkat bekerja.” tandasnya.
Lebih lanjut narasumber menambahkan. “Tak hanya warga desa setempat menaruh curiga kepada mereka berdua (A-B dan mawar red), istri dari A-B dari awal melihat gerak gerik suaminya, dan mencurigai perbuatan mereka berdua ketika mawar siang – siang berada dirumah A-B saat istrinya sedang bekerja, ketika mereka dipergoki adiknya. ” sambungnya.
“Setelah perbuatan itu diketahui oleh istrinya serta diperkuat dari cerita warga dan bukti foto bugil mawar saat chat dengan A-B, keesokan harinya istri A-B sempat melabrak mawar dirumahnya.” jelas narasumber sambil menunjukkan bukti foto kepada awak media.
Masih narasumber menjelaskan. “Setelah kejadian istri A-B melabrak mawar pada siang hari, setau saya malamnya mawar dipanggil oleh Pamong (perangkat desa) untuk menjelaskan peristiwa yang sesungguhnya seperti apa, namun jelasnya saya kurang tau mas.” jlentrehnya.
“Perbuatan mereka berdua sekarang sudah menjadi bahan obrolan hangat disetiap tempat mas akhir – akhir ini, saya tau dibeberapa warung kopi mesti membicarakan aib mereka berdua, kok bisa sama sama berkeluarga sampai melakukan perbuatan keji itu, apa tidak malu sama keluarganya masing – masing.” Narasumber mengakhiri penjelasannya.
Dari hasil bukti – bukti jejak digital yang dihimpun oleh tim media, telah dikantongi rekaman video dari sebuah Gadget memperlihatkan istri A-B melabrak mawar dirumahnya, serta sebuah video rekaman warga foto – foto bugil mawar ketika chatingan dengan A-B.
Isi dalam video tersebut, diketahui bahwa istri A-B meminta pertanggung jawaban moral dan mental kepada mawar, serta istri A-B berupaya menempuh jalur hukum atas perbuatan mereka berdua, dan diakhir video istri A-B meneriaki mawar sebagai “Pelakor”.
Sedangkan mawar yang dituduh pelakor oleh istri A-B membenarkan kalau dirinya pernah melakukan hubungan badan dengan A-B cuma sekali, perbuatan itu dilakukan dirumah A-B saat kondisi rumah sepi dan istri A-B sedang bekerja.
Selanjutnya, untuk memperjelas kejadian dan peristiwa itu, awak media berupaya menggali keterangan dan kejelasan perihal itu kepada Kepala Desa (Kades) Godong via WhatsApp-nya, namun Kades belum bisa dimintai penjelasan dikarenakan WA nya tidak aktif. Senin malam (1/12/2025).
Tidak cukup sampai disitu, awak media juga berupaya melakukan konfirmasi kepada Camat Gudo Arief via pesan WhatsApp-nya memastikan apakah A-B benar adanya bekerja dilingkup kecamatan gudo, tetapi lagi – lagi hasil yang didapat media Nihil, tidak ada jawaban dari Camat Gudo. Senin (1/12/2025).
Hingga berita ini ditayangkan online, pihak media belum mendapatkan keterangan jelas dan valid dari kecamatan Gudo terkait kasus tindakan asusila tersebut, namun media terus berupaya menggali penjelasan itu kepada pihak pihak yang dimaksud, untuk memperjelas masalah yang saat ini santer jadi pembicaraan warga. (Iyan)