Bupati Jember Lantik Pj Sekda Baru, pelantikan akan menjadi penguatan pemerintahan Jember Baru Jember Maju

 

Jember – Mediainfopol.com

Memasuki fase baru penataan birokrasi menjelang penerapan Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) baru pada awal 2026. Bupati Jember Muhammad Fawait resmi melantik Akhmad Helmi Luqman, S.Sos. sebagai Penjabat Sekretaris Daerah dalam upacara di Pendopo Wahyawibawagraha, Senin (24/11/2025) malam.

Pelantikan ini menjadi langkah penting untuk memperkuat konsolidasi internal menjelang tahun anggaran baru. Dalam sambutannya, Bupati Fawait menyampaikan apresiasi terhadap pejabat sebelumnya yang dinilai telah bekerja maksimal meski dalam ruang waktu yang terbatas karena aturan masa jabatan.

Di hadapan para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Forkopimda, Fawait menegaskan bahwa rotasi jabatan dilakukan dengan sangat hati-hati agar proses pengambilan keputusan strategis, termasuk pembahasan APBD, dapat berjalan tanpa hambatan.

Fawait juga menyinggung perjalanan kepemimpinannya selama delapan hingga sembilan bulan terakhir yang menurutnya membutuhkan konsistensi dan ritme kerja yang tinggi. Ia menyatakan bahwa kehadirannya sebagai bupati berangkat dari tekad besar untuk tanah kelahirannya.

“Saya datang dengan tekad besar untuk tanah kelahiran saya. Banyak yang saya pertaruhkan untuk berada di sini. Karena itu saya butuh kerja keras dan kerja cepat dari kita semua,” ujarnya.

Ia menegaskan tidak pernah menyerahkan tanggung jawab sepenuhnya kepada bawahannya, terutama dalam urusan eksekusi anggaran dan kebijakan prioritas daerah.

“Ketika saya membuat kebijakan, saya ikut pasang badan. Saya bukan tipe pemimpin yang membiarkan anak buah terkena masalah selama prosedur sudah diikuti,” tegasnya.

Dalam arahannya, Bupati Fawait menyoroti persoalan kemiskinan sebagai isu paling mendesak. Ia menargetkan jumlah penduduk miskin di Jember harus ditekan hingga di bawah 200 ribu jiwa, dan hal tersebut tidak bisa dilakukan secara sektoral.

Ia meminta seluruh OPD bekerja bersama dan turun langsung ke lapangan. Bahkan, Fawait menginstruksikan agar dalam dua hari seluruh jajaran menyelesaikan pendataan warga fakir miskin yang belum tersentuh bantuan.

“Tolong cari yang benar-benar fakir. Kita harus turun langsung. Dosa kalau kita biarkan mereka,” ujarnya.

Fawait juga menekankan bahwa Kabupaten Jember sedang berada dalam momentum strategis, terutama setelah pemerintah pusat dan provinsi membuka dua rute penerbangan baru Jember–Halim Perdanakusuma dan Jember–Ngurah Rai. Menurutnya, peluang seperti ini tidak datang setiap saat dan harus dimanfaatkan sebaik mungkin.

Usai dilantik, Pj Sekda Akhmad Helmi Luqman menyatakan kesiapannya meneruskan dan meningkatkan kinerja Sekda sebelumnya. Ia menyebut empat fokus utama kerja yaitu penurunan Angka Kematian Ibu (AKI), Angka Kematian Bayi (AKB), stunting, dan pengurangan kemiskinan.

“Yang sudah baik akan kami lanjutkan, dan performanya akan kami tingkatkan. Ini kerja bersama,” kata Helmi.

Ia juga menekankan pentingnya memperkuat sinergi dengan DPRD, para kepala OPD, camat, hingga Dinas Sosial untuk mempercepat pelayanan publik.

Pelantikan ini menjadi penanda penguatan manajemen pemerintahan di Kabupaten Jember. Dengan arah kebijakan yang lebih terukur dan koordinasi lintas sektor yang diperkuat, Pemkab Jember berharap percepatan pembangunan dapat semakin dirasakan masyarakat.

 

 

 

(Nurdiansyah)