Jember Resmikan Rumah Produksi Kopi: Dorong UMKM dan Petani Lokal Naik Kelas
Jember — Mediainfopol.com
Kabupaten Jember kembali menunjukkan keseriusannya dalam mengembangkan kopi sebagai salah satu produk unggulan daerah. Pada Minggu (7/9/2025), Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Jawa Timur yang dipimpin Heru bersama pelaku UMKM Ulu Hilir Indonesia (UHI), meresmikan rumah produksi kopi di Kelurahan Bintoro, Kecamatan Patrang.
Acara launching tersebut berlangsung meriah dengan dihadiri berbagai elemen, mulai dari tokoh masyarakat, komunitas pecinta kopi, pelaku UMKM, hingga para petani. Antusiasme warga terlihat jelas, menegaskan bahwa kopi bukan hanya komoditas, tetapi juga bagian dari identitas dan kebanggaan masyarakat Jember.
Dalam sambutannya, Heru dari MAKI Jatim menekankan bahwa rumah produksi ini akan menjadi wadah penting dalam memberikan nilai tambah pada komoditas kopi lokal. Menurutnya, kopi Jember sudah dikenal luas, namun pengelolaan pascapanen dan inovasi produk menjadi kunci agar memiliki daya saing lebih tinggi.
“Rumah produksi ini bukan sekadar tempat mengolah biji kopi, tetapi simbol upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dengan pengelolaan yang profesional, kopi Jember bisa menjadi produk bernilai, dikenal, dan dicintai di pasar internasional,” ujar Heru.
Heru juga menyampaikan apresiasinya atas dukungan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah. Ia menegaskan bahwa keberadaan rumah produksi kopi harus diiringi dengan komitmen bersama agar mampu melahirkan lapangan kerja baru sekaligus memperkuat kemandirian ekonomi warga.
“Kopi adalah kebanggaan Jember. Dengan adanya rumah produksi ini, harapannya bukan hanya UMKM yang berkembang, tapi juga lahir peluang usaha baru. Kami juga mempertanyakan kelanjutan program Surga Kopi agar benar-benar memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” tegasnya.
Selain peresmian, kegiatan ini juga diisi dengan pameran produk kopi lokal dan sesi diskusi. Para tamu undangan berkesempatan menikmati berbagai varian kopi khas Jember yang disajikan barista muda, menambah semarak suasana sekaligus memperkenalkan kekayaan rasa kopi daerah.
Rumah produksi ini tidak hanya difungsikan sebagai pusat pengolahan, tetapi juga dirancang sebagai tempat edukasi. Para petani dan pelaku UMKM akan mendapatkan pendampingan terkait teknik pengolahan, strategi pemasaran, hingga pengembangan merek agar produk kopi Jember mampu bersaing dengan daerah lain.
Sinergi antara masyarakat, organisasi sipil, pelaku usaha, dan pemerintah daerah diharapkan menjadi model kolaborasi yang efektif dalam memajukan potensi lokal. Upaya bersama ini membuktikan bahwa kopi bukan hanya produk jual beli, melainkan warisan budaya dan identitas daerah yang patut dijaga.
Dengan diresmikannya rumah produksi kopi di Kelurahan Bintoro, Jember semakin mengokohkan posisinya sebagai salah satu sentra kopi unggulan di Jawa Timur. Harapannya, kopi Jember mampu menembus pasar global, membawa harum nama daerah, sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani dan masyarakat secara luas.
Reporter : Nurdiansyah