Bengkulu//Mediainfopol.com/Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan, melakukan kunjungan silaturahmi ke Kantor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Bengkulu pada Selasa (11/3). Dalam kunjungan ini, Gubernur disambut langsung oleh Kepala BPK Perwakilan Bengkulu, Arif Agus, yang baru sehari bertugas di Bengkulu.

Kunjungan ini bertujuan untuk mempererat koordinasi antara Pemerintah Provinsi Bengkulu dan BPK dalam mewujudkan tata kelola keuangan yang akuntabel dan transparan. Dalam pertemuan tersebut, Gubernur Helmi Hasan menekankan pentingnya pengawasan yang lebih maksimal terhadap beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis, salah satunya RSUD M Yunus.

Gubernur Helmi Hasan menyampaikan harapannya agar BPK dapat memperkuat pengawasan terhadap pengelolaan keuangan daerah, khususnya di sektor pelayanan publik. Menurutnya, pengelolaan anggaran yang baik akan berdampak langsung pada peningkatan kualitas layanan kepada masyarakat.

“Kami berharap BPK dapat memberikan pengawasan yang lebih maksimal, khususnya di sektor pelayanan publik seperti RSUD M Yunus. Dengan pengelolaan keuangan yang lebih baik dan transparan, kami yakin pelayanan kepada masyarakat dapat semakin optimal,” ujar Helmi Hasan.

Lebih lanjut, Gubernur juga menyoroti pentingnya pengelolaan keuangan yang disiplin dan sesuai dengan regulasi agar tidak hanya berdampak pada peningkatan kualitas layanan, tetapi juga mencegah potensi penyimpangan yang dapat merugikan masyarakat.

Menanggapi hal tersebut, Kepala BPK Perwakilan Bengkulu, Arif Agus, menyampaikan bahwa pihaknya siap menjalankan fungsi pengawasan sesuai dengan tugas dan kewenangan yang telah diamanahkan. Ia juga menekankan pentingnya kerja sama antara BPK dan pemerintah daerah dalam memastikan penggunaan anggaran yang efektif dan efisien.

“BPK memiliki tanggung jawab untuk memastikan bahwa pengelolaan keuangan daerah dilakukan sesuai dengan prinsip transparansi dan akuntabilitas. Kami sangat mengapresiasi inisiatif Gubernur untuk memperkuat sinergi dalam pengawasan keuangan daerah,” ujar Arif Agus.

Arif Agus menambahkan bahwa BPK akan terus melakukan evaluasi dan audit terhadap OPD teknis yang memiliki peran strategis dalam pelayanan masyarakat. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa setiap rupiah yang dikeluarkan dari APBD benar-benar digunakan untuk kepentingan rakyat.

Pertemuan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi antara Pemprov Bengkulu dan BPK. Dengan adanya koordinasi yang baik, diharapkan pengelolaan keuangan daerah dapat berjalan dengan lebih transparan, sehingga dapat memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat Bengkulu.

Gubernur Helmi Hasan juga menegaskan bahwa Pemprov Bengkulu berkomitmen untuk terus meningkatkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan bertanggung jawab. Ia berharap dengan pengawasan yang ketat dari BPK, setiap program dan kebijakan yang dijalankan pemerintah daerah dapat memberikan hasil yang optimal.

Kunjungan ini diakhiri dengan diskusi terkait mekanisme pengawasan dan upaya strategis yang dapat dilakukan ke depan untuk meningkatkan efektivitas pengelolaan keuangan daerah. Dengan kerja sama yang erat antara pemerintah dan lembaga pengawas, diharapkan Bengkulu dapat terus bergerak menuju tata kelola pemerintahan yang lebih baik dan profesional.
(M.Harus ak)