Jateng Mediainfopol.com
Pembangunan proyek Rabat beton di desa Boyoteluk kecamatan Siwalam kabupaten Pekalongan ,Diduga di borongkan / dipihak ke 3 kan dan patut dipertanyakan kualitasnya.

Dugaan tersebut berhasil terkuak dari pantauan awak media dilapangan ,senin (24/ 6) 2024 , pekerjaan tersebut sudah dimulai kurang lebih 1 minggunan,dan dalam penggunaan penggurugan material lantai dasar tidak ada pemadatan ,sehingga nantinya akan mengakibatkan retakan pada hasil rabat beton tersebut,dikarenakan kuntur tanah yang labil.

Proyek dengan anggaran Rp 115.527,000,00,- dengan volume 116,6 .DD tahap I tahun 2024 seolah olah dibuat swakelola oleh oknum pemborong dan kadesnya ,demi meraup keuntungan ,dengan menggunakan orang lokal desa sendiri.

Dari keterangan salah satu narasumber bisa di percayai dan enggan disebutkan namanya , saat dikonfirmasi,Dirinya mengatakan,Bahwa para pekerja ada orang desa Boyoteluk sendiri tapi kenyataan di lapangan disitu di mandori oleh anak dari pemborong Kasdian ,dari desa tetangga yaitu desa Kauman kecamatan Wiradesa. .ujarnya.

Sementara dari pihak kepala desa Taswono saat dikonfirmasi Sabtu 29 Juni 2024 dirumahny hanya diam tersenyum saja.

Sementara berita ini ditayangkan dari pihak pemborong belum bisa dikonfirmasi.

 

 

Jurnalis
Ina