Malang//mediainfopol.com
Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara Ke-78 Tahun 2024, Dandim 0818/Malang-Batu turut berpartisipasi dalam kegiatan gowes Tour De Panderman Polda Jatim. Acara ini juga dihadiri oleh Pangdam V/Brawijaya dan Kapolda Jawa Timur, serta menarik perhatian sekitar ± 1.850 peserta yang antusias. Kegiatan ini menempuh jarak sepanjang 113 KM, dimulai dari Mapolda Jatim dan berakhir di Rest Area Jalibar Oro-oro Ombo, sebelum akhirnya berkumpul di halaman Balai Kota Among Tani Kota Batu. (06/2024)

Semangat tinggi terlihat di antara para peserta Tour De Panderman Polda Jatim, diiringi sorak-sorai dan tepuk tangan dari warga yang turut menyaksikan. Sepanjang perjalanan, peserta Tour De Panderman Polda Jatim menikmati keindahan alam dan udara segar. Jalur sepanjang 113 KM yang dilalui tidak hanya menantang fisik, tetapi juga menawarkan pemandangan yang memukau. Dandim 0818/Malang-Batu bersama Pangdam V/Brawijaya dan Kapolda Jawa Timur mengayuh sepeda dengan penuh semangat, menunjukkan sinergi dan kekompakan antar institusi.

Setibanya di Rest Area Jalibar Oro-oro Ombo, para peserta disambut dengan minuman penyegar dan makanan ringan. Momen istirahat ini dimanfaatkan oleh Dandim 0818/Malang-Batu untuk berinteraksi dengan peserta lain. Kehadiran mereka di Tour De Panderman Polda Jatim memberikan motivasi dan semangat bagi seluruh peserta.

Tour De Panderman Polda Jatim dalam rangka Hari Bhayangkara Ke-78 ini tidak hanya menjadi ajang olahraga, tetapi juga mempererat hubungan antara TNI, Polri, dan masyarakat serta menciptakan bibit atlit-atlit muda di kecabangan sepeda

Acara ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk terus menjaga kesehatan melalui olahraga dan memperkuat ikatan kebersamaan.(eddy//pendim)

By Man

You missed

Kalapas Banyuwangi Ikuti Penanaman Bibit Pohon Kelapa Serentak di SAE Ngajum, Untuk Mendukung Program Ketahanan Pangan Nasional, MALANG – Mediainfopol.com Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan nasional, Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimipas) menggelar penanaman bibit pohon kelapa secara serentak di seluruh Indonesia, Kegaiatan tersebut dilaksanakan secara terpusat di Nusakambangan. Rabo (10/9/2025) Kantor Wilayah (Kanwil) Ditjen Pemasyarakatan Jawa Timur memusatkan kegiatan penanamannya di lahan Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Malang di Ngajum, Kabupaten Malang. Kepala Lapas Kelas IIA Banyuwangi, I Wayan Nurasta Wibawa turut hadir dalam kegiatan di SAE Ngajum tersebut sebagai bentuk nyata dukungan dan komitmen untuk menyukseskan program ketahanan pangan yang dicanangkan oleh Presiden dalam Asta Cita Presiden, serta 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan. Kegiatan penanaman dipimpin secara langsung oleh Kepala Kanwil Ditjen Pas Jawa Timur, Kadiyono, didampingi oleh seluruh Kepala UPT Pemasyarakatan dan Imigrasi se-Jawa Timur. Kehadiran jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) setempat juga turut memeriahkan dan menguatkan dukungan terhadap agenda strategis nasional ini. Dalam sambutannya, Kepala Kanwil Ditjen Pas Jatim mengungkapkan bahwa total terdapat 10.000 bibit kelapa yang ditanam serentak di seluruh UPT wilayah Jawa Timur. “Rinciannya, yang ditanam di SAE Ngajum ini berjumlah 3.331 pohon. Sedangkan 6.669 bibit lainnya tersebar pada seluruh UPT Pemasyarakatan dan Imigrasi di Jawa Timur,” jelas Kadiyono. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya bernilai simbolis semata, melainkan menjadi bukti nyata komitmen Kanwil Jatim dalam menjaga kelestarian lingkungan sekaligus mendukung program nasional ketahanan pangan. “Penanaman pohon kelapa ini adalah wujud komitmen kita bersama untuk mewariskan lingkungan yang lebih baik bagi generasi mendatang. Selain memberi manfaat ekologis, pohon kelapa juga memiliki nilai ekonomi yang dapat mendukung kesejahteraan masyarakat,” tegasnya. Sementara itu, usai mengikuti kegiatan pusat di Ngajum, Kalapas Banyuwangi menyatakan kesiapannya untuk segera mengimplementasikan hal serupa di wilayah kerjanya. Dijelaskannya, bibit kelapa yang telah dialokasikan akan ditanam secara bertahap di lahan SAE yang berada di Kelurahan Pakis, Banyuwangi. “Keikutsertaan kami dalam kegiatan serentak ini merupakan bentuk kesungguhan Lapas Banyuwangi untuk berkontribusi aktif. Kami berharap, dengan penanaman yang akan kita lakukan di SAE Pakis, Lapas Banyuwangi mampu memberikan kontribusi nyata dan mewujudkan keberhasilan program ketahanan pangan yang dicanangkan oleh pemerintah,” pungkas Wayan. (siswanto)