Pulang Pisau mediainfopol.Com
Terjadi peningkatan intensitas hujan yang ekstrem dengan tingginya curah hujan berdurasi lama sehingga menyebabkan banjir diruas Jalan Trans Kalimantan tepatnya di Desa Tumbang Nusa Kecamatan Jabiren Raya Kabupaten Pulang Pisau, Kalteng, ketinggian debit air mencapai 70 – 80 sentimeter.
Pejabat (Pj) Bupati Pulang Pisau Nunu Andriani terjun langsung memantau dan menyalurkan bantuan kepada sejumlah masyarakat yang terdampak banjir di desa dan kelurahan setempat. Senin, (18/3/2024) Adapun bantuan yang disalurkan berupa 50 paket sembako yang dibagi ditiga titik lokasi antara lain RT 01 sebanyak 16 paket sembako, RT 02 sejumlah 17 paket sembako dan RT 03 terdiri dari 17 paket sembako.
Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau sebelumnya telah menetapkan status siaga. Namun, jelas Nunu debit air semakin meningkat kemungkinan akan menaikan status menjadi tanggap darurat bencana banjir.
Beberapa langkah yang dilakukan Pemerintah Daerah Kabupaten Pulang Pisau guna membantu korban yang terdampak banjir diantaranya menyalurkan batuan kepada masyarakat.
”Kita pemerintah kabupaten akan segera menyerahkan bantuan kepada masyarakat yang sudah terkena banjir maupun yang terdampak banjir. Kemudian, kita evakuasi ke tempat yang pengungsian yang lebih aman”, terang Nunu Andriani
Orang nomor satu di Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau itu mengatakan pihaknya akan terus melakukan antisipasi melalui kepala desa setempat guna menyiapkan tempat evakuasi bagi korban yang sudah terendam rumahnya.
”Saya imbau kepada seluruh lapisan masyarakat agar tetap mengantisipasi terjadinya banjir susulan. Selain itu, masyarakat agar selalu meningkatkan kewaspadaan”, ujar pejabat bupati
Nunu mengajak kepada OPD teknis pasca banjir untuk melakukan pengecekan seperti insfratruktur jalan, maupun fasilitas umum lainnya yang terdampak sehingga menjadi kerusakan.
Pemantauan dan pemberian bantuan kepada warga terdampak banjir di Kecamatan Jabiren Raya itu, Pejabat Bupati Nunu Andriani didampingi sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah di lingkungan Pemkab Pulpis.
(Herman Soetiady)