SUMENEP, mediainfopol- Pesan Pemilu Damai, Kapolres Sumenep Akbp Henri Noveri Santoso.,S.H.,S.I.K.,M.M bersama Pejabat Utama Polres Sumenep silaturahim ke Pimpinan Ponpes Al Amien Prenduan Kecamatan Pragaan Kabupaten Sumenep.

Kedatangan Kapolres Sumenep didampingi oleh Wakapolres Sumenep Kompol Trie Sis Biantoro.,S.Pd.,S.I.K.,M.M, Kabagren Kompol Khoirul Anwar.,S.H.,M.H, Kasat Lantas Akp Alimuddin Nasution.,S.H.,M.H, Kasi Humas Akp Widiarti S.,S.H dan Kapolsek Prenduan Iptu Miftahul Rahman.,S.H.,M.H disambut langsung oleh Pimpinan Ponpes Al Amin KH. Dr. Achmad Fauzi Tijani.,MA.,Ph.D.

Akbp Henri Noveri Santoso mengatakan, kegiatan ini untuk menjaga tali silaturahim dengan Pimpinan Ponpes Al Amien Prenduan sebagai upaya kepolisian untuk mendekatkan diri kepada tokoh agama dan warga masyarakat demi terciptanya situasi yang aman dan kondusif menuju pemilu 2024 yang damai.

Dalam kesempatan itu, Kapolres Sumenep meminta Kyai dan seluruh elemen Ponpes untuk menghimbau santri dan warga agar menggunakan hak pilihnya dan saling bekerja sama dalam menjaga suasana menjelang, saat dan pasca Pemilu yang aman dan kondusif.

AKBP Henri mengatakan Polri terus melakukan upaya-upaya serupa guna menjaga situasi Kabupaten Sumenep yang aman, damai dan kondusif jelang Pemilu 2024.

“Kegiatan silahturahmi semacam ini akan terus kita lakukan,”ungkapnya, Jumat (26/1).

Menurutnya sinergisitas antara Polri, tokoh agama dan masyarakat sangat dibutuhkan.

“Dengan silaturahim ini diharapkan mampu meningkatkan sinergisitas dan menekan potensi gangguan Kamtibmas.” pungkasnya. (*)

By Man

You missed

Kalapas Banyuwangi Ikuti Penanaman Bibit Pohon Kelapa Serentak di SAE Ngajum, Untuk Mendukung Program Ketahanan Pangan Nasional, MALANG – Mediainfopol.com Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan nasional, Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimipas) menggelar penanaman bibit pohon kelapa secara serentak di seluruh Indonesia, Kegaiatan tersebut dilaksanakan secara terpusat di Nusakambangan. Rabo (10/9/2025) Kantor Wilayah (Kanwil) Ditjen Pemasyarakatan Jawa Timur memusatkan kegiatan penanamannya di lahan Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Malang di Ngajum, Kabupaten Malang. Kepala Lapas Kelas IIA Banyuwangi, I Wayan Nurasta Wibawa turut hadir dalam kegiatan di SAE Ngajum tersebut sebagai bentuk nyata dukungan dan komitmen untuk menyukseskan program ketahanan pangan yang dicanangkan oleh Presiden dalam Asta Cita Presiden, serta 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan. Kegiatan penanaman dipimpin secara langsung oleh Kepala Kanwil Ditjen Pas Jawa Timur, Kadiyono, didampingi oleh seluruh Kepala UPT Pemasyarakatan dan Imigrasi se-Jawa Timur. Kehadiran jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) setempat juga turut memeriahkan dan menguatkan dukungan terhadap agenda strategis nasional ini. Dalam sambutannya, Kepala Kanwil Ditjen Pas Jatim mengungkapkan bahwa total terdapat 10.000 bibit kelapa yang ditanam serentak di seluruh UPT wilayah Jawa Timur. “Rinciannya, yang ditanam di SAE Ngajum ini berjumlah 3.331 pohon. Sedangkan 6.669 bibit lainnya tersebar pada seluruh UPT Pemasyarakatan dan Imigrasi di Jawa Timur,” jelas Kadiyono. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya bernilai simbolis semata, melainkan menjadi bukti nyata komitmen Kanwil Jatim dalam menjaga kelestarian lingkungan sekaligus mendukung program nasional ketahanan pangan. “Penanaman pohon kelapa ini adalah wujud komitmen kita bersama untuk mewariskan lingkungan yang lebih baik bagi generasi mendatang. Selain memberi manfaat ekologis, pohon kelapa juga memiliki nilai ekonomi yang dapat mendukung kesejahteraan masyarakat,” tegasnya. Sementara itu, usai mengikuti kegiatan pusat di Ngajum, Kalapas Banyuwangi menyatakan kesiapannya untuk segera mengimplementasikan hal serupa di wilayah kerjanya. Dijelaskannya, bibit kelapa yang telah dialokasikan akan ditanam secara bertahap di lahan SAE yang berada di Kelurahan Pakis, Banyuwangi. “Keikutsertaan kami dalam kegiatan serentak ini merupakan bentuk kesungguhan Lapas Banyuwangi untuk berkontribusi aktif. Kami berharap, dengan penanaman yang akan kita lakukan di SAE Pakis, Lapas Banyuwangi mampu memberikan kontribusi nyata dan mewujudkan keberhasilan program ketahanan pangan yang dicanangkan oleh pemerintah,” pungkas Wayan. (siswanto)