LEBONG//Mediainfopol.com/Wakil Gubernur Bengkulu, Mian, menghadiri Sidang Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lebong dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-22 Kabupaten Lebong, yang digelar di Kantor DPRD Lebong, Kamis (18/12).
Sidang paripurna tersebut turut dihadiri Anggota DPR RI Eko Kurnia Ningsih, Bupati Lebong Azhari, pimpinan dan anggota DPRD, unsur Forkopimda, serta jajaran pemerintah daerah.
Dalam sambutannya, Mian menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Bengkulu di bawah kepemimpinan Gubernur dan Wakil Gubernur Helmi Hasan–Mian memberikan perhatian serius terhadap pembangunan Kabupaten Lebong. Perhatian tersebut diwujudkan melalui berbagai program pembangunan infrastruktur dan peningkatan layanan publik dengan nilai anggaran mencapai puluhan miliar rupiah.
Salah satu proyek strategis yang telah direalisasikan yakni pembangunan jalan Muara Aman–Tambang Sawah sepanjang 7,3 kilometer dengan total anggaran sebesar Rp30,726 miliar. Selain itu, Pemprov Bengkulu juga melaksanakan pemeliharaan ruas jalan dari batas utara atas tebing hingga Muara Aman sepanjang 3,4 kilometer dengan anggaran lebih dari Rp9 miliar, yang ditargetkan rampung pada tahun ini.
“Pembangunan infrastruktur jalan menjadi prioritas karena berperan penting dalam memperlancar mobilitas masyarakat sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi daerah,” ujar Mian.
Selain sektor infrastruktur jalan, Pemprov Bengkulu juga menyalurkan berbagai bantuan lain untuk mendukung peningkatan kualitas layanan publik di Kabupaten Lebong. Bantuan tersebut meliputi pemeliharaan sarana dan prasarana SMA dan SMK dengan anggaran lebih dari Rp1,2 miliar, penyediaan delapan unit bak Arm Roll (ARL) kontainer guna mendukung pengelolaan sampah, serta realisasi 12 unit ambulans untuk memperkuat pelayanan kesehatan masyarakat.
Mian menegaskan, komitmen pembangunan Pemprov Bengkulu terhadap Kabupaten Lebong tidak berhenti pada tahun ini. Pada tahun 2026 mendatang, sejumlah program lanjutan telah disiapkan, di antaranya rekonstruksi jalan dan penanganan longsor Air Dingin–Muara Aman dengan anggaran Rp26 miliar, rekonstruksi jalan Girimulya–Lebong sebesar Rp20 miliar, pembangunan tanggul Air Uram senilai Rp1 miliar, serta penambahan sekitar 15 unit ambulans.
“Ini merupakan bentuk nyata kehadiran pemerintah provinsi dalam mendorong pembangunan yang berkelanjutan dan merata di Kabupaten Lebong,” tegasnya.
Sementara itu, Bupati Lebong Azhari menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas dukungan serta sinergi yang terus terjalin antara Pemerintah Kabupaten Lebong dan Pemerintah Provinsi Bengkulu. Ia berharap kolaborasi tersebut dapat terus diperkuat demi percepatan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat Lebong.
(M.Harus ak)