Maksimal Pelayanan Kesehatan Hingga Tekan AKI-AKB dan Stunting, Gus Fawait Bakal Tambah Anggaran untuk UHC Tahun 2026
JEMBER – Mediainfopol.com
Diskominfo Jember – Gus Fawait menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Jember, berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi seluruh warganya. Salah satunya, saat menggelar pertemuan dengan para kader posyandu di Kantor Desa Curahmalang, Kecamatan Rambipuji.
Bupati menyampaikan bahwa Universal Health Coverage (UHC) tak sebatas pengobatan gratis. Namun, akan diperluas dengan membentuk layanan homecare yang menjangkau masyarakat hingga ke pelosok. Minggu (7/12/2025)

Lebih lanjut, Gus Fawait menerangkan, kunjungan kepada para kader posyandu ini menjadi momen bagi Bupati Fawait untuk memeriksa kondisi kesehatan di lapangan dan mencari masukan langsung dari para garda terdepan. Fokus utama Pemkab Jember saat ini adalah menekan tingginya angka kesehatan yang memprihatinkan.
Bupati Fawait menyoroti bahwa Jember saat ini memiliki Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) yang tertinggi di Jawa Timur, serta menduduki peringkat kedua tertinggi untuk kasus stunting.
“Kami akan tingkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Kabupaten Jember, tidak hanya melalui pengobatan gratis dalam bingkai UHC,” tegasnya. Bahkan, anggaran untuk UHC, tahun depan akan ditambah.
Hal tersebut dilakukan sebagai upaya untuk memaksimalkan program penekanan AKI-AKB dan stunting, Bupati Fawait memastikan bahwa kesejahteraan para kader Posyandu akan ditingkatkan. Gus Fawait menyatakan telah memahami betul kebutuhan terkait honor para kader.
“Tahun depan, honor kader Posyandu pasti akan kami naikkan. Sabar, di zaman saya, setiap kader Posyandu pasti akan kami sejahterakan,” janji Gus Fawait.
Harapannya, apapun yang diupayakan pemerintah terkait dengan peningkatan pelayanan kesehatan di Jember dapat didukung oleh perang aktif para kader posyandu. Dengan begitu, warga Jember senantiasa sehat dan AKI-AKB dapat ditekan.
(Nurdiansyah)