BENGKULU//Mediainfopol.com/ Pemerintah Provinsi Bengkulu menggelar rapat Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TPAD) bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sebagai langkah awal memastikan penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2026 berjalan tepat sasaran, efisien, dan sesuai regulasi nasional.
Rapat tersebut dipimpin oleh Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni, di Ruang Rapat Lantai II Kantor Gubernur Bengkulu. Hadir dalam kegiatan ini Direktur Perencanaan Anggaran Daerah Kemendagri, Shalia Alamajoya, beserta tim pendamping.
Dari jajaran Pemprov Bengkulu, tampak hadir Asisten I Khairil Anwar, Asisten II R.A. Denny, Asisten III Nandar Munadi, serta Plt Kepala BKAD Rizqi Al Fadli beserta staf. Sejumlah perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) turut mengikuti jalannya rapat untuk memastikan sinergi lintas sektor dalam proses penganggaran.
Selain berlangsung secara tatap muka, rapat juga diikuti melalui Zoom Meeting oleh perwakilan Kemendagri lainnya, yakni Rikie dan Fernando, yang memberikan masukan terkait penyelarasan kebijakan pusat dan daerah.
Dalam agenda rutin tahunan ini, TPAD memfokuskan pembahasan pada penyusunan APBD 2026, evaluasi realisasi anggaran 2025, serta strategi peningkatan efisiensi belanja daerah. Hal ini dilakukan untuk memastikan setiap program dan kegiatan pemerintah mampu memberikan dampak nyata bagi pembangunan serta pelayanan publik.
Pj Sekda Herwan Antoni dalam arahannya menekankan pentingnya kolaborasi dan kehati-hatian dalam proses penyusunan APBD. “Kita ingin anggaran tahun 2026 lebih terarah, tepat sasaran, dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat. Karena itu, koordinasi dengan Kemendagri dan seluruh perangkat daerah sangat penting,” ujarnya.
Kemendagri melalui Shalia Alamajoya juga mendorong Pemprov Bengkulu untuk memperkuat perencanaan berbasis data dan memaksimalkan efektivitas belanja daerah. “Penyusunan APBD harus berorientasi pada hasil, sesuai kebutuhan daerah, dan tetap mengedepankan prinsip akuntabilitas,” tegasnya.
Melalui rapat TPAD ini, Pemprov Bengkulu berharap proses penyusunan APBD 2026 dapat berjalan lebih efektif, transparan, dan selaras dengan arah kebijakan pembangunan nasional.
(M.Harus ak)