Bojonegoro,mediainfopol.com – Bubulan 16 April 2025- Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Bojonegoro, Cantika Wahono, menyampaikan sambutannya usai dirinya dan jajaran pengurus inti dilantik di Gedung Negara Grahadi, Surabaya. Meskipun pelantikan untuk seluruh tim PKK Kabupaten direncanakan akan dilaksanakan sekitar tanggal 24 April mendatang, Cantika Wahono telah memberikan penekanan kuat pada prioritas utama organisasi dalam upaya menekan angka stunting dan kemiskinan di Kabupaten Bojonegoro.

Dalam sambutannya di hadapan para pengurus PKK yang telah dilantik, Cantika Wahono menyatakan bahwa tujuan utama dari gerakan PKK adalah untuk mewujudkan masyarakat Bojonegoro yang sehat jasmani dan rohani, makmur, serta sejahtera. Ia menegaskan komitmen untuk menghilangkan kasus stunting dan mengurangi secara signifikan jumlah masyarakat yang berada di bawah garis kemiskinan.

“Tujuan kita sama, ingin membuat Bojonegoro itu sehat jasmani rohani Makmur Sejahtera. Tidak ada lagi yang stunting, tidak ada lagi yang di bawah garis kemiskinan,” ujar Cantika Wahono.

Ia juga mengapresiasi berbagai informasi yang telah disampaikan oleh Camat dan Kepala Puskesmas terkait program-program yang dapat disinergikan dengan gerakan PKK. Cantika Wahono menyoroti pentingnya memperhatikan kesejahteraan dan kebahagiaan, bahkan mengambil contoh dari bagaimana upaya menjaga kebahagiaan hewan ternak dapat meningkatkan produktivitas. Analogi ini kemudian ditarik pada pentingnya menjaga kesehatan fisik dan mental ibu-ibu, terutama dalam masa kehamilan dan pasca melahirkan, sebagai langkah awal pencegahan stunting.

Cantika Wahono juga menyinggung pengalamannya sebagai akademisi di Malang, di mana isu kesehatan mental menjadi perhatian serius. Ia berharap agar kondisi lingkungan di Bojonegoro juga kondusif bagi tumbuh kembang anak-anak dan remaja. Persiapan bagi calon pasangan suami istri, termasuk pendampingan pranikah, juga dianggap penting dalam mempersiapkan generasi yang sehat dan berkualitas.

Lebih lanjut, Ketua TP PKK Bojonegoro tidak menampik adanya ironi terkait potensi ekonomi daerah dengan masih tingginya angka kemiskinan dan stunting. Hal ini menjadi fokus utama yang ingin diatasi bersama melalui gerakan PKK. Ia mengajak seluruh anggota untuk bergerak mulai dari lingkup keluarga, memperhatikan gizi, dan memanfaatkan berbagai program pemerintah daerah seperti program ayam petelur.

“Mudah-mudahan kita ini nanti bersama-sama ada banyak yang bisa kita lakukan,” harapnya.

Cantika Wahono juga memberikan apresiasi kepada peran ibu-ibu yang dinilai memiliki peran ganda dan tetap menjadi pilar kesehatan keluarga. Ia berharap semangat kebersamaan dan kerja keras seluruh anggota PKK dapat memberikan kontribusi nyata dalam mewujudkan Bojonegoro yang lebih baik.
(*)