Pekalongan, Mediainfopol.com – Minggu 23 Maret 2025. Dalam semangat Ramadan yang penuh berkah, Ikatan Wartawan Online Indonesia (IWOI) Pekalongan Raya, Srikandi Anak-Anak Pekalongan, Komunitas Anak-Anak Pekalongan, dan RedCar (Relawan Pemadam Kebakaran) menggelar acara buka puasa bersama di CafeRestoAlamTeduh, Jl. Ampera Duwet, Pekalongan. Acara ini juga menjadi momen syukuran ulang tahun ke-58 Boentoro Bk.Teks., atau yang lebih dikenal dengan Andy Wong.
Di tengah suasana restoran yang nyaman, acara ini menghadirkan pertemuan hangat yang memperkuat ikatan sosial dan profesional di antara para peserta. Buka puasa ini bukan sekadar perjamuan, tetapi juga refleksi atas perjalanan hidup, pengabdian, dan nilai-nilai kebersamaan yang terus dijaga.
Ketua IWOI Pekalongan Raya, Antonius Sutarko, menegaskan pentingnya membangun jejaring sosial yang kuat dan harmonis. “Kebersamaan adalah elemen utama dalam setiap langkah kehidupan. Dalam dunia jurnalistik maupun komunitas sosial, sinergi menjadi kunci untuk terus bergerak maju dan memberikan manfaat yang lebih luas,” ujarnya.
Sementara itu, Andy Wong yang merayakan ulang tahunnya menyampaikan rasa syukurnya atas perjalanan hidup yang telah dilaluinya. “Usia hanyalah angka, namun makna hidup terletak pada kebersamaan dan kontribusi yang kita berikan kepada orang lain. Saya bersyukur dapat berbagi momen ini dengan sahabat-sahabat yang luar biasa,” katanya
Seiring berjalannya waktu, perbincangan mengalir dalam suasana yang penuh kehangatan. Acara ini bukan hanya sekadar berbuka puasa bersama, tetapi juga menjadi bukti bahwa kebersamaan dan solidaritas tetap menjadi fondasi dalam kehidupan bermasyarakat. Dalam ketenangan Ramadan, silaturahmi yang terjalin semakin memperkuat ikatan dan semangat berbagi, menjadikan malam itu lebih dari sekadar pertemuan, tetapi juga sebuah perayaan makna kehidupan.
Menutup pertemuan yang penuh makna ini, Andy Wong menyampaikan pesan inspiratif bagi semua yang hadir. “Hidup ini adalah perjalanan yang penuh warna. Setiap pertemuan adalah pelajaran, setiap tantangan adalah peluang, dan setiap kebersamaan adalah anugerah. Mari terus berbuat baik, membangun hubungan yang positif, dan menjadi pribadi yang bermanfaat bagi sesama. Karena pada akhirnya, jejak yang kita tinggalkan bukanlah seberapa lama kita hidup, tetapi seberapa besar kita memberi arti bagi orang lain,” tuturnya dengan penuh keyakinan.
M. Izul Fakih