Ponorogo – Mediainfopol.com
Bertempat di Aula WSL ( Wisata Sawah Lunguh) Desa Bareng kecamatan Pudak Kabupaten Ponorogo, telah dilaksanakan Kunjungan Kapolres Ponorogo bersama PJU Polres Ponorogo dalam rangka Curhat Kamtibmas dengan Masyarakat, Sabtu (12/10/2024).

Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Ponorogo AKBP Anton Prasetyo, S.H., S.IK., M.Si. Forkopimcam, Kepala Desa Se Kecamatab Pudak (Papdesi) hingga Tokoh masyarakat Wilayah Kecamatan Pudak.

Kapolres Ponorogo AKBP Anton Prasetyo, S.H., S.IK., M.Si mengatakan kegiatan ini untuk melaksanakan sulitarahmi dan curhat kamtibmas dengan harapan bisa memberikan manfaat kepada masyarakat dan bisa memberikan solusi berbagai permasalahan di masyarakat.

“Saat ini diselenggarakan pilkada serentak, jangan sampai terprovokasi apa lagi menjadi provokasi untuk menjatuhkan atau menjelekkan salah satu pasangan akan pilihan boleh beda kita tetap harus bersatu,”paparnya.

Kapolres AKBP Anton juga menyampaikan jika ada kritik dan saran untuk kemajuan Polri, bisa langsung disampaikan.

Sementara itu Camat Pudak, Sudarsono mengucapkan terima kasih atas pelayanan dan kinerja Polsek Pudak dan Polres Ponorogo selama ini sudah baik dan profesional. “Kerjasama yang terjalin selama ini sudah cukup bagus. Tentu kedepan kami berharap akan senantiasa bisa dipertahankan”lanjutnya.

Diakhir kegiatan Kapolres AKBP Anton Prasetyo memberikan bantuan dalam bentuk sembako kepada masyarakat Kecamatan Pudak sejumlah 20 orang penerima.
(Hms)

By wahyu

You missed

Kalapas Banyuwangi Ikuti Penanaman Bibit Pohon Kelapa Serentak di SAE Ngajum, Untuk Mendukung Program Ketahanan Pangan Nasional, MALANG – Mediainfopol.com Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan nasional, Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimipas) menggelar penanaman bibit pohon kelapa secara serentak di seluruh Indonesia, Kegaiatan tersebut dilaksanakan secara terpusat di Nusakambangan. Rabo (10/9/2025) Kantor Wilayah (Kanwil) Ditjen Pemasyarakatan Jawa Timur memusatkan kegiatan penanamannya di lahan Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Malang di Ngajum, Kabupaten Malang. Kepala Lapas Kelas IIA Banyuwangi, I Wayan Nurasta Wibawa turut hadir dalam kegiatan di SAE Ngajum tersebut sebagai bentuk nyata dukungan dan komitmen untuk menyukseskan program ketahanan pangan yang dicanangkan oleh Presiden dalam Asta Cita Presiden, serta 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan. Kegiatan penanaman dipimpin secara langsung oleh Kepala Kanwil Ditjen Pas Jawa Timur, Kadiyono, didampingi oleh seluruh Kepala UPT Pemasyarakatan dan Imigrasi se-Jawa Timur. Kehadiran jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) setempat juga turut memeriahkan dan menguatkan dukungan terhadap agenda strategis nasional ini. Dalam sambutannya, Kepala Kanwil Ditjen Pas Jatim mengungkapkan bahwa total terdapat 10.000 bibit kelapa yang ditanam serentak di seluruh UPT wilayah Jawa Timur. “Rinciannya, yang ditanam di SAE Ngajum ini berjumlah 3.331 pohon. Sedangkan 6.669 bibit lainnya tersebar pada seluruh UPT Pemasyarakatan dan Imigrasi di Jawa Timur,” jelas Kadiyono. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya bernilai simbolis semata, melainkan menjadi bukti nyata komitmen Kanwil Jatim dalam menjaga kelestarian lingkungan sekaligus mendukung program nasional ketahanan pangan. “Penanaman pohon kelapa ini adalah wujud komitmen kita bersama untuk mewariskan lingkungan yang lebih baik bagi generasi mendatang. Selain memberi manfaat ekologis, pohon kelapa juga memiliki nilai ekonomi yang dapat mendukung kesejahteraan masyarakat,” tegasnya. Sementara itu, usai mengikuti kegiatan pusat di Ngajum, Kalapas Banyuwangi menyatakan kesiapannya untuk segera mengimplementasikan hal serupa di wilayah kerjanya. Dijelaskannya, bibit kelapa yang telah dialokasikan akan ditanam secara bertahap di lahan SAE yang berada di Kelurahan Pakis, Banyuwangi. “Keikutsertaan kami dalam kegiatan serentak ini merupakan bentuk kesungguhan Lapas Banyuwangi untuk berkontribusi aktif. Kami berharap, dengan penanaman yang akan kita lakukan di SAE Pakis, Lapas Banyuwangi mampu memberikan kontribusi nyata dan mewujudkan keberhasilan program ketahanan pangan yang dicanangkan oleh pemerintah,” pungkas Wayan. (siswanto)