Banyuwangi,mediainfopol com
Di tahun ajaran baru para orang tua yang anaknya melanjutkan pendidikan di tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan Juga Sekolah Menengah Atas (SMA) atau Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) menjadi beban pikiran berat bagi mereka Rabo 17 Juli 2024.
Hal ini menjadi perhatian salah satu ormas di Banyuwangi yang tergolong dalam Forum Singojuruh Bersatu (FSB),yang mana Fsb akan selalu memonitor dan mengawasi sekolah-sekolah beserta komite sekolahnya dikala adanya usaha sumbangan kepada wali murid yang tergolong Pungutan liar (PUNGLI) maka secara tegas kami,FSB akan segera menindaklanjuti dan segera membuat pelaporan kepada pihak yang berwenang.
Dendy Eka Wardana, S.H. selaku Sekretaris Jendral (SEKJEN) FSB dan juga aktivis PAC Gmni cabang Banyuwangi menegaskan.
“menolak dengan keras adanya pungutan-pungutan sekolah dalam bentuk apapun, apalagi mengatas namakan Peran Serta murid (PSM) karena dana PSM ini kebanyakan dijadikan senjata oleh Oknum-oknum para dewan komite sekolah dan pihak sekolah di saat para anak-anak siswa akan masuk sekolah di tahun ajaran didik baru dan waktu menjelang ujian.Apalagi saat pengambilan raport/ijazah, pasti akan ditanyakan dan ini nantinya akan berdampak pada pola pikir anak didik,sehingga dapat menggangu segi mental dan sikis mereka,”tuturnya.
Sedangkan Ketua FSB ,M Vahid faiq Saat dikonfirmasi awak media melalui sambungan wa nya terkait Tim Cyber FSB ini membenarkan bahwa kami sudah membentuk TIMSUS CYBER FSB dan kedepan ,kami juga menghimbau kepada segenap para para wali murid
“jika masih ditemukan adanya penahan ijasah anak didik dan belum diberikan oleh pihak sekolah baik itu ditingkat SMP/SMA/SMK NEGERI SE KABUPATEN BANYUWANGI,SILAKAN HUB CALL CENTRE TIM CYBER FSB ” 0821 3997 2727″ Biar tim kami tangan akan segera mambantu dan menindaklanjuti ke pihak sekolah,”pungkasnya
(sis kbiromip)