BANJARMASIN, MEDIAINFOPOL.COM

Adanya dugaan yang dikenal sebagai Ustadz inisial ‘M’ menikahkan adiknya dikenal dengan inisial ‘S’ yang diduga salah satu pimpinan Pesantren dan Majelis di Wilayah Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur dengan wanita yang masih istri Sah seorang Habib terkemuka berinisial Habib ‘F’ Kubah Basirih.

Dugaan terungkapnya pernikahan ini dikarenakan pihak ‘S’ mengakui telah melakukan pernikahan agama atau siri kepada wanita yang diduga masih berstatus istri Sah dari Habib ‘F’.

Habib ‘F’ yang pada saat itu menunaikan ibadah umrah tahun 2022/2023.

Diketahui dugaan pernikahan tersebut dilaksanakan di rumah ustadz ‘M’ Kelayan Kota Banjarmasin yang juga kaka dari ustadz ‘S’.

Ustadz ‘S’ mengakui bahwa tidak mengetahui masa lalu yang sebenarnya dari wanita yang dinikahinya dan percaya dari pihak wanita yang menyatakan perceraian kepada pihak Habib ‘F’.

Pernikahan ini diketahui masih terus berjalan hingga sampai saat ini yang diduga si wanita mengaku hamil dari ustadz ‘S’.

Disisi lain, Pihak Habib ‘F’ merasa adanya dugaan Istrinya dan ustadz ‘M’ kakaknya ustadz ‘S’ sengaja menutupi pernikahan dengan Habib ‘F’ yang sebenarnya belum bercerai.

Berdasarkan Keterangan Ketua RT Komplek Bahwa wanita tersebut telah menikah lagi dengan ustadz ‘S’ dan pernah melapor kepadanya.

Sebelumnya, diketahui rumah yang di tempati istri Sah Habib ‘F’ notabane dibeli oleh Habib ‘F’ diduga digunakan untuk melakukan hal yang tidak pantas.

Saat berkomunikasi dengan ustadz ‘M’ melalui via whatsapp (30/04/2024), bahwa mengakui perbuatanya salah.

Saat ini Habib ‘F’ akan meminta pertanggung jawaban serta akan mengambil hak pernikahanya secara sah dan agama.

“Saya tidak pernah ada talak kepada istri saya dan itu bisa dibuktikan dengan para saksi, dan saya tidak ridho rumah yang saya beli digunakan sebagai tempat maksiat,” Jelasnya.

Selain itu, Salah satu pihak pewarta juga sempat diancam melalui percakaan whatsapp jika menerbitkan berita.

Saat ini, pihak pewarta sudah menghubungi pihak ustadz ‘S’ dan ustadz ‘M’ (02/04/2024)
Melalui Whatsapp akan tetapi belum ada jawaban hingga berita ini diterbitkan.

 

(Herman Soetiady)