Musi Rawas// mediainfopol.Com/ Konfirmasi dugaan korupsi yang dilakukan oleh Kepala Desa Bingin Jungut, Kecamatan Muara Kelingi, Kabupaten Musi Rawas Sumatera Selatan(Sumsel) menimbulkan ancaman serius bagi wartawan Suaralinggau.com, yang berinisial A. Ancaman tersebut diduga berasal dari seorang individu yang merupakan anak dari sang Kades, merasa terganggu dengan liputan yang dilakukan oleh media.

Kejadian tersebut mengejutkan banyak pihak, mengingat bahwa konfirmasi terhadap pemberitaan seharusnya merupakan bagian dari tanggung jawab wartawan, bukan alasan untuk mengancam nyawa.

“Apa yang dilakukan oleh oknum yang mengaku sebagai anak Kades Bingin Jungut sangatlah tidak wajar. Hanya karena dilakukan konfirmasi, ia mengancam untuk saling membunuh,” ungkap Joni Farles, Aktivis Suara Pemuda Reformasi (Super).

Joni dan rekan-rekannya bersikeras untuk mendampingi wartawan yang menjadi korban ancaman ini untuk melaporkan kejadian tersebut ke Polres Musi Rawas.

“Peristiwa ini harus segera dilaporkan, karena jika dibiarkan, bisa menimbulkan dampak yang tidak diinginkan dan menciptakan preseden buruk bagi kebebasan pers,” tegasnya.

Mereka juga menekankan pentingnya aparat kepolisian untuk segera bertindak tegas setelah laporan diajukan, mengingat ini melibatkan profesi wartawan yang sedang menjalankan tugas jurnalistiknya.

“Semoga ini merupakan intimidasi terakhir yang dialami oleh wartawan di Musi Rawas. Kita tidak boleh membiarkan kebebasan pers diinjak-injak oleh segelintir individu yang tidak bertanggung jawab,” harap Joni.

Dalam konteks ini, keterlibatan masyarakat dalam mendukung kebebasan pers dan menegakkan hukum sangatlah penting untuk menjaga integritas dan independensi media dalam melaksanakan tugasnya dalam mengawasi kekuasaan dan memberikan informasi yang akurat kepada masyarakat.
(M.Harus ak)

By Man